RSS

Dalam kebisingan gerbong kereta Malang-kediri


Pengen cerita aja, waktu aku pulang kampung dari malang ke kediri. Seperti yang biasa terjadi digerbong"kereta yang bising, engap dan penuh sesak dengan para penumpang yang tidak dapat tempat duduk ditambah para penjual yang bolak-balik menjajakan dagangannya.
Tak diherankan lagi, para penjual dalam kereta tidak hanya mereka yang dewasa atau tua saja, namun mereka anak"yang masih dibawah umurpun ikut mengadu nasib demi sebutir nasi disana. Tidak hanya yang memiliki fisik cukup, namun mereka yang kurang beruntung fisiknya (tuna netra, tuna wicara,dll) tidak ingin kalah dengan mereka yang beruntung. Aku selalu berfikir, apakah anak"itu akan bernasib seperti itu terus?? kadang aku ingin bertanya, apakah mereka memiliki cita"?? jikalau ia, bagaimana nasib cita"mereka, jika setiap hari mereka hanya bergelut dengan asap, debu, dan kondisi yang seperti itu.
Pertanyaanku tidak hanya tertahan pada anak"dibawah umur itu saja, tapi juga pada mereka para remaja, dewasa yang sama"mengadu nasib di gerbong"hitam itu. Apakah hanya pekerjaan itu (penjual, ngamen, nyapu lantai gerbong, minta-minta) yang mereka bisa lakukan??? tIdakkah ada ketrampilan lain yang lebih layak mereka kerjakan?????? jika mereka sudah berkeluarga dan memiliki tanggung jawab kepda keluarganya, apakah hasil yang sedemikian itu dapat mencukupi kebutuhan keluarganya???

Namun dugaan"ku tidak semuanya benar. seorang kakak yang duduk disampingku, seorang mahasiswi UNM, dia sempat berbincang dengan salah satu penjual asongan digerbong itu. Aku sempat mendengar apa yang mereka perbincangkan, ternyata lelaki penjual asongan itu adalah seorang mahasiswa UB yang sedang menunggu wisuda.

Itulah jawaban dari semua kekhawatiran dan dugaan"ku. Bahwa mereka yang mengadu nasib digerbong hitam itu, tidak sepenuhnya berprovesi seperti itu, namun dibalik semuanya, sebuah cita"mulia tlah mereka bangun, hingga esok menjadi permata yang siap menemani perjalanan hidup mereka yang kan lebih bermakana.

0 comments:

About Me

Foto Saya
Aulia
Kediri, Jawa Timur, Indonesia
Dosen dan Guru di kediri
Lihat profil lengkapku

Klik Kanan